Hipnoterapi merupakan salah satu metode pengobatan yang kerap digunakan dalam penyembuhan berbagai penyakit, baik fisik maupun mental. Dalam pelaksanaannya, ada berbagai tahapan hipnoterapi yang harus Anda lalui sebelum terapis memberikan sugesti lebih mendalam. Simak penjelasannya sebagai berikut.
Apa yang Dimaksud dengan Hipnoterapi?
Istilah hipnoterapi pasti sudah sangat familiar di tahun 2021 ini. Hipnoterapi adalah metode pengobatan dalam yang menggunakan metode hipnosis dalam pelaksanaannya. Hipnosis sendiri diambil dari kata ‘neurohipnotisme’ yang artinya sistem saraf yang tertidur.
Orang yang sedang dihipnosis akan menunjukkan karakteristik yang berbeda dan mudah disugesti. Umumnya, hipnoterapi digunakan untuk memperbaiki perilaku, sikap, kebiasaan, maupun perasaan seseorang. Selain itu, hipnoterapi juga mampu mengatasi kecemasan, sakit karena stress, dan membantu perkembangan diri.
Dari penjelasan di atas, seharusnya Anda sudah tahu bahwa hipnoterapi bekerja dengan cara memasuki pikiran alam bawah sadar seseorang. Kemudian, terapis akan memberi suatu sugesti untuk membantu proses penyembuhan.
Lantas, hipnoterapi apa sama dengan hipnotis? Tentu saja keduanya berbeda. Meskipun sama-sama menggunakan metode hipnosis, tapi level hipnoterapi jauh lebih tinggi daripada hipnotis.
Hipnoterapi dapat digunakan untuk mengobati berbagai penyakit yang sifatnya serius. Selain itu, tahapan hipnoterapi juga cukup banyak dan membutuhkan fokus yang tinggi. Sementara itu, hipnotis umumnya digunakan untuk hiburan saja, layaknya yang Anda lihat di televisi.
Manfaat Hipnoterapi Apa Saja?
Sebagai sarana penyembuhan, tentu saja hipnoterapi memiliki manfaat tertentu. Apa saja manfaatnya? Simak daftarnya berikut ini:
- Menghentikan kebiasaan merokok bagi para perokok berat yang kemungkinan berhentinya sangat kecil
- Mengatasi trauma masa kecil
- Menyembuhkan berbagai gangguan kecemasan dan masalah mental lainnya
- Menghentikan kebiasaan menggigit kuku
- Mengatasi fobia atau ketakutan berlebihan terkait suatu hal
- Menangani masalah seksual seseorang
- Menyembuhkan gangguan tidur atau insomnia
Adakah Efek Samping Hipnoterapi?
Meskipun memiliki banyak manfaat, tentu saja hipnoterapi masih memiliki efek samping. Pada pasien yang mengalami masalah berat, hipnoterapi mulai menuai pro kontra. Pasalnya, sebagian besar pasien mengaku sembuh karena sugesti berhasil dicerna pikiran dengan baik.
Namun, ada pula beberapa pasien yang mengatakan bahwa hipnoterapi justru membangkitkan trauma masa lalu, sehingga memperburuk keadaan. Efek samping ini mungkin Anda rasakan pasca hipnoterapi.
Sementara itu, selama proses hipnoterapi berlangsung, efek sampingnya hanyalah Anda akan mengeluarkan ekspresi dan emosi. Beberapa pasien mungkin akan menangis, marah, atau bahkan berteriak.
Faktor Apa yang Mempengaruhi Keberhasilan Hipnoterapi?
Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi tingkat keberhasilan dalam tahapan hipnoterapi, yakni:
- Hubungan antara hipnoterapis dengan pasien, meliputi otoritas, tingkat kepercayaan, kenyamanan, dan lain sebagainya
- Kepribadian dan keterbukaan pasien dalam menyampaikan masalah
- Strategi penyampaian dan kata-kata sugesti hipnoterapis
- Tingkat motivasi pasien untuk sembuh
- Pengaruh dan tekanan pasien dari lingkungan sekitarnya
Kelima faktor ini saling berkaitan dan tidak dapat dipisahkan antara satu dengan yang lain. Jika ada satu faktor yang terlewatkan, maka bisa jadi hipnoterapi akan gagal.
Selain itu, keberhasilan hipnoterapi juga dapat dipengaruhi oleh jumlah pengobatan yang Anda jalani. Lantas, berapa kali hipnoterapi? Umumnya, pasien akan menjalani hipnoterapi sebanyak 3-6 kali, tergantung tingkat keparahan dan perkembangan pasien itu sendiri.
Teknik Hipnoterapi Ada Apa Saja?
Selama hipnoterapi berlangsung, setiap terapis akan melakukan teknik yang berbeda untuk mengatasi masalah pasiennya. Nah, teknik-teknik ini dapat digunakan secara bersamaan atau terpisah, tergantung kondisi pasien. Secara umum, berikut teknik-teknik yang paling umum dalam hipnoterapi.
- Ideomotor response, merupakan teknik untuk mendapat jawaban dengan cara meminta pasien menggerakkan jari tangannya
- Systematic desensitization, bertujuan untuk meminimalisir sensitivitas pasien terhadap masalahnya
- Desensitization by object projection, bertujuan untuk meminta pasien membayangkan rasa sakit, emosi, atau masalahnya
- The informed child technique, merupakan teknik membawa pasien ke masa lalu dengan membawa segala pengalaman, pengetahuan, dan kebijaksanaan di masa dewasa
- Hypnotic regression, adalah teknik untuk mencari penyebab masalah dengan membawa pasien mundur ke masa lalu
- Implosive desensitization, digunakan untuk menurunkan emosi pasien secara bertahap
- Gestalt therapy, dilakukan dengan permainan peran, baik sebagai dirinya sendiri maupun orang lain yang menyebabkan luka batin
Apa Saja Tahapan Hipnoterapi?
Berapa lama proses hipnoterapi? Biasanya, hipnoterapi berlangsung selama 2 sampai 4 jam. Hipnoterapi memang berlangsung dalam waktu yang cukup lama karena adanya berbagai tahapan yang harus Anda lalui sebelum dan setelah mendapat sugesti.
Perlu diingat, sebelum proses hipnoterapi berlangsung, Anda harus membuka diri terlebih dahulu. Selain itu, usahakan untuk terbuka dan jujur agar proses penyembuhan lebih mudah. Berikut beberapa penjelasan terkait tahap hipnoterapi.
- Tahap Pre-talk
Tahap hipnoterapi yang pertama adalah pre-talk. Di tahap ini, hipnoterapis akan menggali berbagai informasi untuk mencari tahu apa penyebab Anda memiliki kebiasaan buruk, mengalami trauma, fobia, atau depresi tersebut. Sebelum melakukan hipnoterapi, pasien juga dianjurkan untuk melakukan tahap ini secara mandiri agar motivasi ingin berubah lebih kuat.
Ketika menggali informasi, kejujuran dan keterbukaan Anda sangat diharapkan. Beberapa pasien mungkin akan merasa tidak nyaman atau malu saat diminta mengungkapkan hal-hal yang terjadi di masa lampau. Namun, jika dalam diri anda masih terdapat penolakan, tingkat keberhasilan hipnoterapi bisa dibilang sangat kecil.
Proses penggalian informasi harus dilakukan dengan tepat agar permasalahan dapat diselesaikan sesegera mungkin. Hipnoterapis harus mampu menemukan disease (penyebab trauma) dan distress (kondisi setelah trauma).
- Analisis SWOT
Tahapan hipnoterapi selanjutnya adalah analisis SWOT. Sebelum diberi sugesti, Anda harus berusaha mengenal diri Anda terlebih dahulu. Ketahui apa saja yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang, dan hambatan Anda dalam menghadapi masalah.
- Tahap Pra-Induksi
Selanjutnya, ada tahap pra-induksi. Pada tahap ini, hipnoterapis akan merancang dan mempersiapkan sugesti untuk mempengaruhi alam bawah sadar pasien. Bila ingin berhasil, pasien harus yakin dan percaya pada hipnoterapis seutuhnya. Resiko kegagalan akan sangat besar jika Anda merasa ragu atau takut.
- Tahap Induksi
Di tahap induksi, pikiran pasien akan dibawa dari gelombang alpha menuju ke gelombang theta. Adapun, gelombang alpha sendiri merupakan kondisi sadar seutuhnya. Sedangkan, gelombang theta merupakan kondisi setengah tidur.
Saat berada di tahap induksi, pasien akan merasa mengantuk, rileks, tapi tetap sadar sepenuhnya. Sugesti juga akan mudah diberikan di kondisi ini karena pikirannya sudah tidak terlalu berpikir.
- Tahap Hipnosis
Kelima, ada tahap hipnosis. Di tahap ini, hipnoterapis sudah mulai memberikan sugesti. Kondisi tubuh Anda akan sangat ringan dan berada dalam keadaan setengah mengantuk.
Umumnya, terapis akan memberikan sugesti secara perlahan dan sedikit demi sedikit. Tujuannya adalah agar sugesti dapat bekerja dan dicerna otak dengan baik. Usahakan untuk menjaga kondisi tubuh Anda agar tetap dalam keadaan bangun.
- Tahap Posthypnotic Suggestion
Tahap ini masih berhubungan dengan sugesti yang diberikan hipnoterapis. Tujuan dari tahap posthypnotic suggestion adalah untuk membentuk perilaku pasien sesuai yang diharapkan.
- Tahap Termination
Terakhir, ada tahap termination. Pada tahap ini, hipnoterapis akan mengembalikan Anda ke alam sadar. Setelah sadar, sebagian besar pasien tetap akan mengingat dan melakukan sugesti yang diberikan tadi.
Berbagai tahapan hipnoterapi di atas hanya akan berhasil jika Anda kooperatif dalam pelaksanaannya. Selain itu, motivasi, kemauan untuk berubah, dan dukungan dari lingkungan sekitar juga sangat berpengaruh pada keberhasilan hipnoterapi.
source : https://perhisaindonesia.org/tahapan-proses-hipnoterapi